Oleh: Ahyani Billah
Bedah Buku
Judul Asli : Al Bukaa’ min Khasyatillah
Penulis : Syaikh Husain bin ‘Audah al ‘Awaisyah
Cetakan Kedua : Agustus 2009
Penerbit : Pustaka Imam Asy Syafi’i
Website : www.pustakaimamsyafii.com
Jumlah Halaman : 139 Halaman
Bismillaahirrohmaanirrohiiim
Buku ini bagus, padat dan sangat berisi, setiap poin penjelasan langsung disertakan dengan dalil naqli yang mendukung. Karena padatnya, jadi lebih enak baca saja bukunya sendiri dan bedah buku ini hanya untuk memberikan gambaran super singkat dari isi buku. Enak dibaca dan telah diterjemahkan dengan sangat baik dengan judul bahasa Indonesia Dan Berlinanglah Air Mata Taqwa. Terbitan asli tahun 2007 oleh Daar Ibnu Hazm – Beirut, Libanon.
Al Quran dan Hadits Berbicara Tentang Menangis Karena Takut kepada Allah
قُلْ ءَامِنُوا۟ بِهِۦٓ أَوْ لَا تُؤْمِنُوٓا۟ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ مِن قَبْلِهِۦٓ إِذَا يُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ يَخِرُّونَ لِلْأَذْقَانِ سُجَّدًا وَيَقُولُونَ سُبْحَٰنَ رَبِّنَآ إِن كَانَ وَعْدُ رَبِّنَا لَمَفْعُولًا وَيَخِرُّونَ لِلْأَذْقَانِ يَبْكُونَ وَيَزِيدُهُمْ خُشُوعًا
Katakanlah: “Berimanlah kamu kepadanya atau tidak usah beriman (sama saja bagi Allah). Sesungguhnya orang-orang yang diberi pengetahuan sebelumnya apabila Al Quran dibacakan kepada mereka, mereka menyungkur atas muka mereka sambil bersujud, Dan mereka berkata: “Maha Suci Tuhan kami, sesungguhnya janji Tuhan kami pasti dipenuhi”. Dan mereka menyungkur atas muka mereka sambil menangis dan mereka bertambah khusyu’. (QS. Al Israa’/17: 107-109)
أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمَ ٱللَّهُ عَلَيْهِم مِّنَ ٱلنَّبِيِّۦنَ مِن ذُرِّيَّةِ ءَادَمَ وَمِمَّنْ حَمَلْنَا مَعَ نُوحٍ وَمِن ذُرِّيَّةِ إِبْرَٰهِيمَ وَإِسْرَٰٓءِيلَ وَمِمَّنْ هَدَيْنَا وَٱجْتَبَيْنَآ ۚ إِذَا تُتْلَىٰ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتُ ٱلرَّحْمَٰنِ خَرُّوا۟ سُجَّدًا وَبُكِيًّا
Mereka itu adalah orang-orang yang telah diberi nikmat oleh Allah, yaitu para nabi dari keturunan Adam, dan dari orang-orang yang Kami angkat bersama Nuh, dan dari keturunan Ibrahim dan Israil, dan dari orang-orang yang telah Kami beri petunjuk dan telah Kami pilih. Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pemurah kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis. (QS. Maryam/19: 58)
Dari Abi Hurairah ra berkata: Rasulullah saw bersabda: “Tujuh golongan yang akan mendapat naungan Allah Ta’ala pada hari yang tidak ada naungan kecuali naunganNya: 1. Pemimpin yang adil, 2. Pemuda yang tumbuh dengan beribadah kepada Allah, 3. Seseorang yang hatinya selalu terpaut dengan mesjid, 4. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, bertemu dan berpisah karena Allah, 5. Laki-laki yang diajak berzina oleh seorang wanita yang memiliki kedudukan dan kecantikan, namun dia berkata, ‘Sungguh, aku takut kepada Allah’, 6. Seseorang yang bersedekah, dia merahasiakannya sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang telah disedekahkan oleh tangan kanannya, 7. Seseorang yang menyendiri dalam zikir kepada Allah, lalu air matanya berlinang.” (HR. Bukhari: no: 1432 dan Muslim no: 1031)
Bahaya Kerasnya Hati
أَلَمْ يَأْنِ لِلَّذِينَ آمَنُوا أَنْ تَخْشَعَ قُلُوبُهُمْ لِذِكْرِ اللَّهِ وَمَا نَزَلَ مِنَ الْحَقِّ وَلَا يَكُونُوا كَالَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلُ فَطَالَ عَلَيْهِمُ الْأَمَدُ فَقَسَتْ قُلُوبُهُمْ ۖ وَكَثِيرٌ مِنْهُمْ فَاسِقُونَ
“Belumkah datang waktunya bagi orang-orang yang beriman, untuk tunduk hati mereka mengingat Allah dan kepada kebenaran yang telah turun (kepada mereka), dan janganlah mereka seperti orang-orang yang sebelumnya telah diturunkan Al Kitab kepadanya, kemudian berlalulah masa yang panjang atas mereka lalu hati mereka menjadi keras. Dan kebanyakan di antara mereka adalah orang-orang yang fasik.” (QS 57: 16)
Tangisan Merupakan Rahmat Allah di dalam Hati HambaNya
Dalam kisah ketika putra Rasulullah meninggal, Rasulullah bertawakkal kepada Allah dan meneteskan air mata. Rasulullah mengatakan, “ini adalah ungkapan kasih sayang yang Allah ciptakan di dalam hati para hambaNya, dan sesungguhnya Allah hanya menyayangi hamba-hambaNya yang penyayang.”
Beberapa Cara Agar Dapat Menangis Karena Takut kepada Allah
1. Bertaqwa dan sungguh-sungguh mentaati Allah, serta mengikhlaskan ibadah hanya karenaNya
2. Ilmu
3. Mengingat kematian
4. Merenungi perkara-perkara mengerikan yang terjadi setelah kematian
5. Ziarah kubur
6. Jadikan akhirat sebagai tujuan utamamu
7. Menghayati kandungan Al Quran
8. Mendengarkan dengan sungguh-sungguh bacaan Al Quran yang dibaca dengan khusyu’ dan menggugah hati, serta banyak membaca buku-buku tentang akhlaq
9. Banyak berdzikir dan membaca Al Quran
10. Beristighfar dan introspeksi diri
11. Memperbaiki sholat
12. Memaksa diri untuk menangis
13. Mendengarkan nasihat
14. Membersihkan hati dari sifat hasad, dengki, dan suka menipu
15. Memperbanyak ibadah sunnah
16. Bersahaja dan bersikap zuhud dalam urusan dunia
17. Menyayangi anak yatim, menyantuninya, serta mengusap kepalanya dan memberinya makan
18. Sedikit tertawa
19. Khawatir apabila amal tidak diterima
Perkataan Ulama Seputar Menangis Karena Takut kepada Allah, Sedih, dan Peringatan Terhadap Hari Akhirat
Para ulama amat sangat rasanya pada takut dan harap hanya kepada Allah saja.
Manfaat Menangis Karena Takut kepada Allah
1. Allah Ta’ala akan menaungi mereka pada hari yang tidak ada naungan kecuali naunganNya
2. Mereka tidak akan masuk neraka, bahkan tidak akan disentuh olehnya
3. Mendapat kemenangan dengan memperoleh kecintaan Allah
4. Mendapat kabar gembira kebahagiaan dan kemenangan serta kenikmatan Surga (QS 76: 11-12)
5. Istiqomah di dunia dan dapat merasakan manisnya iman
6. Bertambahnya keimanan dan hidayah pada dirinya
7. Memperoleh ketenangan dan ketenteraman jiwa
8. Allah memberikan jalan keluar dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka (QS 65: 2-3)
9. Allah akan memudahkan segala urusannya (QS 65: 4)
10. Mendapat keberuntungan karena dapat meneladani Rasulullah SAW
11. Mendapat keberuntungan karena dapat meneladani para sahabat
12. Bersenang-senang di dalam surga dengan mengingat rasa takut dan tangis mereka di dunia (QS 52:25-28)
Demikian bedah buku kali ini, semoga Allah melembutkan hati-hati kita sehingga kita menjadi orang-orang yang dapat menangis karena khosyyah kepada Allah.
AhB-Bdg230321