Suatu hari, Rasulullah saw menjenguk seseorang yang sedang sakit demam. Beliau menghibur dan membesarkan hati orang tersebut.
Beliau berkata, ‘Semoga penyakitmu ini menjadi penawar dosamu’.
Orang itu menjawab, ‘Tapi ini adalah demam yang mendidih, yang menimpa orangtua yang sudah peot, yang bisa menyeretnya ke lubang kubur’.
Mendengar keluhan orang itu, Rasulullah saw berkata, ‘Kalau demikian anggapanmu, maka akan begitulah jadinya’. (HR. Ibnu Majah)
Sungguh merdu apa yang dikatakan Rasulullah saw. Perhatikan pesan-pesan Rasulullah berikut ini :
“Barangsiapa yang ridha, maka keridhaan itu untuknya. Barangsiapa yang ngedumel, maka kedumelan itu akan menjadi miliknya”
(HR. at-Tirmidzi)
“Salah satu kebahagiaan seseorang adalah keridhaannya menerima keputusan Allah.”
(HR. Ahmad)
Jika kita memikirkan bahagia, maka kita akan bahagia.
Jika kita berpikiran sedih, maka kita menjadi sedih.
Jika kita berpikiran gagal, kita menjadi gagal
Jika kita berpikiran sakit, kita pun menjadi sakit.
You are what you think. Anda adalah apa yang Anda pikirkan. Selalu berfikir yang positif dan jangan pernah biarkan pikiran negatif membelenggu otak, dan kehidupan.
Jadi tetap semangat dan jangan pernah menyerah pada keadaan. Tugas kita hanya dua, yaitu : Berdoa dan Berusaha optimal. Sedangkan selanjutnya itu tugasnya Allah SWT.
Nabi SAW bersabda :
“Ketika seorang hamba berkata *Laa Haula Wa Laa Quwwata Ila Billah*, maka Allah berfirman, “Lihatlah (hai para malaikat), orang ini telah menyerahkan urusannya kepadaKu”
(HR. Ahmad)